KALIMANTAN TODAY, SANGGAU. Jembatan reot yang nyaris ambruk di Dusun Sejata, Desa Inggis, Kecamatan Mukok, hingga saat ini belum juga diperbaiki. Padahal pada 3 Maret 2021, rombongan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kabupaten Sanggau telah meninjau lokasi.
Ketika itu perbaikan jembatan tersebut dilakukan secara darurat. Rencananya lokasi jembatan akan dipindah agak jauh dari pinggir sungai.
“Pada waktu yang lalu, kami juga sudah meninjau langsung ke lapangan bersama kepala desa. Oleh karena itu setelah kami analisa situasi kondisi, memang jembatan itu tidak lagi layak dibangun di tempat itu. Artinya perlu ada relokasi. Relokasi ini kita menunggu musyawarah mufakat warga desa karena itu menyangkut ketersediaan lokasi tanah,” kata Kepala Dinas BMSDA Sanggau, John Hendri, Kamis (5/8/2021).
Untuk perbaikan secara darurat, John mengaku pihaknya sudah melakukan analisa terkait kebutuhan materialnya. “Ini sudah kita rinci. Dan juga tidak lama lagi akan kita kerjakan,” kata dia.
Hanya saja John tak menyebut berapa anggaran untuk perbaikan tersebut. “Kalau anggaran saya tidak begitu tahu, karena itu secara teknis. Bicara anggaran itu relatif. Karena kita bicara swakelola, kemudian terkait kebutuhan jembatan itu sendiri. Kita juga melihat ada beberapa tiang yang harus ktia ganti. Lantai pasti (diganti), dan juga pagar (jembatan) supaya ada perlindungan bagi pengguna jalan,” bebernya.
Namun ia memastikan pemerintah daerah akan memperhatikan perbaikan jembatan yang menjadi urat nadi masyarakat tersebut.
“Intinya kami bisa memastikan perbaikan ini segera kita lakukan. Paling lambat, karena kami juga sudah menyiapkan bahan materialnya, paling lambat minggu pertama setelah Agustus lah. Karena ada juga beberapa kegiatan lain yang harus kita tangani juga,” pungkasnya. (Ram)