KALIMANTAN TODAY, PONTIANAK– Guna memperpendek rentang kendali pelayanan kepada masyarakat dan mempercepat pemerataan pembangunan, semestinya Pemerintah Pusat (Pempus) segera mengaminkan pemekaran Provinsi Kalbar.
“NasDem sebagai partai pengusung Gubernur Kalbar, merasa punya kewajiban untuk mewujudkan Provinsi Kapuas Raya (PKR) yang sudah lama disiapkan,” kata Syarif Amin Muhammad Assegaf kepada wartawan, Rabu (09/10/2019).
Bakal Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar lima tahun ke depan ini mengungkapkan, proses pembentukan PKR tinggal menunggu persetujuan Pusat.
Olehkarenanya, Amin bersama rekan-rekannya di DPRD Provinsi Kalbar akan terus mendorong terwujudnya PKR sebagai hasil pemekaran Provinsi Kalbar yang luasnya dua kali Jawa ditambah Bali ini.
Luasnya wilayah Kalbar, menurut Amin, menjadi pembangunannya terkesan lamban dibandingkan provinsi lainnya di Indonesia. “Dengan luasnya wilayah ini, sudah pasti perlu penyaluran dana pusat dalam membantu pembangunan,” paparnya.
Amin mengatakan, Kalbar memiliki banyak potensi, baik alam maupun lainnya. Namun lantaran kawasannya yang terlalu luas, membuat potensi itu kurang tergali optimal.
Jika pemekaran ini terwujud, Legislator Daerah Pemilihan (Dapil) Kubu Raya ini optimis Kalbar akan lebih maju, begitu pula PKR. “Tentu dapat lebih menyejahterakan masyarakat,” ucap Amin.(dik)