KALIMANTAN TODAY, SANGGAU – Kondisi ruas jalan yang menghubungkan Dusun Priuk, Desa Inggis, Kecamatan Mukok arah Desa Penyeladi menuju Kota Sanggau sangat memprihatinkan. Kondisi jalan penuh kubangan lumpur dan dibeberapa bagian terlihat lubang yang cukup dalam. Kondisi ini sudah berlangsung lama sejak akses jalan tersebut dibuka dan belum pernah mendapat perhatian pemerintah.
“Beginilah kondisi jalan kami. Rusak parah. Apalagi kalau musim hujan seperti kubangan lumpur,” keluh warga Desa Inggis H. Sahedan kepada wartawan, Kamis (13/12) siang.
Sahedan menyebut ada sekitar 200 meter kondisi jalan yang menurutnya paling parah. “Mau ke kota itu susah kalau jalannya masih seperti ini. Ini jalan yang paling dekat kalau ke kota,” kata dia.
Sahedan berharap Pemerintah Daerah melalui dinas/instansi terkait segera melakukan perbaikan secepatnya mengingat keberadaan jalan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat.
“Harapan saya tentu Pemkab melalui Dinas terkaitnya jangan tutup mata dengan kondisi ini. Harus segera ada perbaikan karena jalan ini urat nadi perekonomian masyarakat,” terang dia.
Senada diungkapkan tokoh pemuda Desa Inggis, Sunardi. Ia membenarkan bahwa jalan tersebut belum pernah mendapat perhatian. Terlebih ruas jalan itu kerap dilalui truk pengangkut material.
“Material untuk perbaikan jalan. Tapi bukan jalan yang rusak itu. Karena ini musim hujan, dan sering dilewati truk, jalan jadi hancur,” ujarnya.
Apung, sapaan akrab Sunardi juga membenarkan bahwa ruas jalan yang rusak itu merupakan akses ke kota. Ia berharap, kalaupun belum dibangun, ruas jalan yang mirip kubangan lumpur itu lebih dulu dilakukan pengerasan untuk memudahkan mobilitas warga. (Ram)