
KALIMANTAN TODAY, LANDAK – Bupati Landak Karolin Margret Natasa membuka secara resmi diklat teknologi informasi dan kewirausahaan menengah Pengusaha Mikro, Kecil, Menengah (PMKM) Kabupaten Landak, bertempat di Aula Besar Kantor Bupati Landak, Kamis (06/11/2025) malam.
Acara tersebut turut dihadiri Kepala Biro Manajemen Kinerja dan Kerjasama Kementrian UMKM, Sekretaris Daerah Landak, Kadis Kumindag Landak, perwakilan Universitas Santo Agustinus Hippo, Kabid Koperasi Usaha Kecil Menengah Landak, Narasumber dan Instruktur, serta peserta pelatihan.
Bupati Landak Karolin Margret Natasa berpesan agar seluruh peserta dalam kegiatan ini untuk dapat dengan sungguh-sungguh mengikuti dari awal hingga akhir sehingga tujuan dari pelatihan nantinya dapat tercapai sebagaimana yang diharapkan.
“Yakni untuk mendukung pengembangan ekosistem kawasan industri sebagaimana mandat PP 7 tahun 2021 terkait alokasi dana alokasi khusus melalui pelatihan, pendampingan, inkubasi dan pembaharuan data UMKM,” pesanya.
Karolin menjelaskan, kegiatan pelatihan bagi pengusaha mikro kecil menengah yang dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten Landak melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan merupakan pelatihan berjenjang dan ini merupakan salah satu upaya peningkatan kapasitas sumber daya manusia pengusaha UMKM.
“Untuk Kabupaten Landak pada tahun 2025 dialokasi untuk mengembangkan potensi yang dapat masuk dalam supply chain, demi mempercepat tujuan nasional untuk melanjutkan hilirisasi dan mengembangkan industri berbasis sumber daya alam untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri,” jelasnya.
Dirinya menyampaikan atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Landak mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu terwujudnya pelaksanan pelatihan ini dan secara khusus kepada Kementrian UMKM RI yang telah memberikan kepercayaan bagi pemerintah kabupaten landak sehingga memberikan alokasi anggaran untuk pemberdayaan UMKM di Kabupaten Landak.
“Kepada semua peserta, selamat mengikuti pelatihan ini dengan serius, konsentrasi dan disiplin sehingga bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat dan daerah. sehingga hasil akhir yang menjadi tujuan pelatihan ini dapat tercapai,” tutup Karolin.
Kalimantan Today Tajam | Terpecaya