Sabtu , 7 Desember 2024
Home / NEWS / Dinkes Klaim Persentase Stunting di Sanggau Turun Drastis, Jadi Segini

Dinkes Klaim Persentase Stunting di Sanggau Turun Drastis, Jadi Segini

Foto—Pj. Bupati Sanggau, Suherman didampingi Kepala Dinkes, Ginting, Sekretaris DInkes, Najori dan Kasi Kesmas, Stepanus Jonedi ketika mengecek langsung Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di acara launching Gerakan Intervensi dan Pencegahan Stunting pada 18 Juni 2024 lalu–dokumen Kalimantantoday.com

 

KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Meski persentase pervalensi stunting di Kabupaten Sanggau tahun 2024 naik-turun (fluktuatif), namun di banding tahun sebelumnya, terjadi penurunan cukup signifikan.

Demikian diungkapkan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan (Dinkes) Sanggau, Stepanus Jonedi. Ia mengatakan penurunan tersebut dapat dilihat dari pencatatan melalui Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) maupun Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) yang menjadi acuan Kementerian Kesehatan RI.

“Kalau melalui EPPGBM, (persentase stunting, red) kita di angka 18 persen. Sedangkan berdasarkan SSGI kita 22,1 persen. Jauh turun dari tahun 2022 yang mencapi 32 persen,” ungkap Stepanus Jonedi, belum lama ini.

Ia mengungkapkan secara nasional, pencatatan yang digunakan adalah SSGI. Sedangkan EPPGBM merupakan laporan rutin Dinas Kesehatan dan perangkatnya yang dilakukan by name by address.

“Kalau SSGI itu independen. Karena turun, makanya prestasi Sanggau di Kalbar dalam hal pencegahan dan penanganan stunting naik. Kalau tahun 2022, Kabupaten Sanggau nomor 6 di tahun, tahun 2023 kita di nomor 4 di Kalbar,” pungkasnya. (Ram)

Tentang Redaksi

Cek Juga

Pleno Penghitungan Suara Pilkada 2024 Digelar, Petugas Banyak Keluhkan Pusing

  KALIMANTANTODAY, SANGGAU. Rapat pleno penghitungan suara Gubernur/Wakil Gubernur Kalbar dan Bupati/Wakil Bupati Sanggau di …